Apa mungkin di SmackDown setan ! 👻
Sumber: Wartakota live |
Di Indonesia belum kita dengar ada hari untuk memperingati Hari Kesadaran Pencegahan Jatuh namun di negara paman Sam,setiap tanggal 22 September diperingati sebagai Falls Prevention Awareness Day (FPAD). Hari khusus ini ditetapkan sebagai bentuk kesadaran kepada publik tentang bahaya jatuh bagi lansia. Ini penyebab utama banyak kunjungan ke instalasi gawat darurat terkait cedera,untuk mengatasi masalah kesehatan yang sering terjadi di masyarakat . Jatuh bisa lebih berbahaya daripada yang tampak. Kejadian tersebut dapat menyebabkan memar, patah tulang pinggul, dan cedera kepala, kecelakaan ini berpotensi berakibat fatal, terutama bagi orang tua yang berarti mereka membutuhkan perhatian ekstra untuk memastikan mereka terlindungi.Ini karena jatuh merupakan penyebab kematian paling umum pada orang-orang di atas usia 65 tahun, menurut National Council on Aging (NCOA). Seiring bertambahnya usia, tulang dan jaringan lunak di dalam tubuh mengalami perubahan yang dapat menyebabkan kerapuhan tulang, yang dikenal sebagai osteoporosis. Hal ini meningkatkan risiko patah tulang pada lansia yang jatuh, terutama pada tulang panggul, yang dapat menyebabkan komplikasi kesehatan yang serius seperti kecacatan atau kematian.
Bahaya Jatuh 💀
Sering berita di media nasional mewartakan beberapa lansia korban kecelakaan di kamar mandi,lansia yang jatuh di kamar mandi memiliki risiko kematian yang lebih tinggi karena jatuh tersebut dapat menyebabkan cedera serius, seperti patah tulang, cedera kepala, atau cedera lainnya yang dapat menyebabkan komplikasi kesehatan yang serius. Beberapa kondisi kesehatan yang mendasarinya dapat membuat lansia lebih rentan terhadap konsekuensi yang lebih buruk setelah jatuh.Pasca jatuh, lansia juga lebih rentan terhadap infeksi setelah mengalami cedera akibat jatuh. Infeksi dapat memperburuk kondisi kesehatan lansia dan memperpanjang waktu pemulihan mereka, meningkatkan risiko kematian.Untuk mencegah kematian akibat jatuh di kamar mandi pada lansia, sangat penting untuk memperhatikan faktor-faktor risiko dan mengambil langkah-langkah pencegahan .
Penyebab Lansia Jatuh
👉Kelemahan fisik
Proses penuaan dapat menyebabkan kelemahan fisik pada tubuh, termasuk kehilangan keseimbangan dan daya tahan tubuh yang menurun. Kondisi ini membuat lansia lebih rentan jatuh, terutama ketika bergerak di sekitar area yang licin atau becek seperti kamar mandi.
👉Masalah kesehatan
Beberapa kondisi kesehatan yang umum pada lansia, seperti penyakit jantung, diabetes, dan masalah kesehatan lainnya, dapat menyebabkan pusing, kelelahan, atau kehilangan kesadaran, yang dapat meningkatkan risiko jatuh di kamar mandi.
👉Pengaruh obat
Beberapa obat-obatan yang sering dikonsumsi oleh lansia, seperti obat tekanan darah tinggi atau obat tidur, dapat menyebabkan efek samping yang mempengaruhi keseimbangan dan koordinasi tubuh.
👉Lingkungan
Kondisi lingkungan di kamar mandi seperti lantai yang basah dan becek, pencahayaan yang buruk, atau furnitur yang tidak stabil dapat meningkatkan risiko jatuh pada lansia.
Perhatikan kamar mandi lansia
Untuk mengurangi risiko jatuh di kamar mandi, penting untuk memperhatikan faktor-faktor ini dan melakukan beberapa langkah pencegahan seperti:
a) Memasang pegangan tangan atau stiker anti-selip di kamar mandi
b) Memperbaiki kondisi lantai yang licin atau becek
c) Menjaga pencahayaan yang baik di kamar mandi
d) Kloset duduk atau jongkok sesuai kondisi
e) Menghindari penggunaan obat-obatan yang dapat mempengaruhi keseimbangan dan koordinasi tubuh
Terakhir jangan lupa berolahraga secara teratur untuk memperkuat otot dan meningkatkan keseimbangan tubuh. Jika lansia mengalami jatuh di kamar mandi, segera cari pertolongan medis dan pastikan mereka mendapatkan perawatan yang sesuai untuk mencegah komplikasi yang lebih serius.
Sumber:
https://www.ncoa.org/older-adults/health/prevention/falls-prevention